5 Manfaat/Pemanfaatan Lahan Di Dataran Rendah
INIRUMAHPINTAR - Berikut ini yaitu 5 Manfaat/Pemanfaatan Lahan di Dataran Rendah yang perlu diketahui. Penjelasan bahan ini bertujuan untuk menjawaban pertanyaan, apa dan sebutkan 5 manfaat dataran rendah? Namun, lebih baik kita awali dengan memahami pengertian/definisi dan ciri-cirinya. Dataran rendah yaitu suatu area atau wilayah yang relatif datar dan berada pada tempat yang rendah. Ketinggiannya spesialuntuk mencapai kurang dari 600 meter di bawah permukaan laut.
Kontur dataran rendah sanggup dikenali dengan ciri-ciri, yaitu wilayahnya datar, banyak tersedia sumber air, umumnya dipilih sebagai tempat bermukim oleh penduduk, dan acara keseharian atau mata pencaharian penduduknya bergerak di sektor pertanian, perikanan, industri, dan perniagaan.
Lahan di dataran rendah di samping dipakai sebagai tempat permukiman, banyak dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan sebagai diberikut:
Kontur dataran rendah sanggup dikenali dengan ciri-ciri, yaitu wilayahnya datar, banyak tersedia sumber air, umumnya dipilih sebagai tempat bermukim oleh penduduk, dan acara keseharian atau mata pencaharian penduduknya bergerak di sektor pertanian, perikanan, industri, dan perniagaan.
Lahan di dataran rendah di samping dipakai sebagai tempat permukiman, banyak dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan sebagai diberikut:
1. Sawah Irigasi
Sawah irigasi yaitu corak pertanian yang dilakukan dengan pengairan yang teratur yang menerima air hujan eksklusif ataupun dengan irigasi waduk. Pengelolaan lahan persawahan itu di dalam pertanian dilakukan dengan cara yang sudah maju. Pembagian air dari waduk dan terusan dengan pengaturan pintu air dilakukan secara teratur sehingga padi yang dihasilkan sangat menguntungkan.2. Sawah Tadah Hujan
Sawah tadah hujan yaitu corak pertanian sawah, artinya system pengairannya tergantung pada air hujan. Oleh alasannya itu, pengerjaannya spesialuntuk pada waktu animo hujan. Tanah yang digunakan, baik untuk sawah irigasi maupun sawah tadah hujan yaitu tanah yang rindang. | ||
| sumber: https://pixabay.com/en/tea-garden-tea-grower-picking-may-792962/ |
3. Lahan Kering/Tanah Tegal
Lahan kering/tanah tegal di dataran rendah banyak dipakai untuk areal pertanian secara bertegalan. Hal itu ialah perjuangan flora yang menggantungkan kepada air hujan saja dan sistem ini dilaksanakan sehabis sistem perladangan. Hasilnya yaitu jagung, kacang, ketela pohon, dan lain-lain. Tanah tegal dikerjakan pada animo hujan, sedangkan pada animo kemarau dibiarkan (bera)4. Perkebunan
Lahan dataran rendah yang rindang juga sanggup dipakai untuk areal perkebunan yang biasanya ditanami kelapa sawit, rami, dan tembakau. Namun, potensi-potensi flora yang sanggup tumbuh dan produktif di tiap tempat tidak sama. Bisa jadi flora di suatu dataran rendah tidak cocok tumbuh dan produktif di dataran rendah lain. Oleh lantaran itu, biasanya penduduk menanami kebun-kebunnya dengan flora yang sudah dipercaya menghasilkan dan bernilai tinggi.5. Peternakan
Lahan dataran rendah, baik yang rindang maupun yang kurang rindang, sanggup dipakai sebagai perjuangan peternakan. Daerah padang rumput sanggup dipakai untuk perjuangan peternakan kuda atau lembu. Indonesia mempunyai padang rumput yang sangat luas, contohnya di Nusa Tenggara, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Keadaan iklim Indonesia cocok untuk binatang ternak kuda, lembu, kerbau, kambing, dan lain-lain. Begitu pula persediaan air minum untuk ternak cukup banyak di Indonesia. Semoga info 5 Manfaat/Pemanfaatan Lahan di Dataran Rendah ini bermanfaa untuk Anda.