Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Kemuliaan Dan Derajat Kemuliaan

Kemuliaan berasal dari kata dasar “mulia” ialah kata sifat yang berarti kedudukan yang tinggi, pangkat yang tinggi, martabat yang tinggi; tertinggi; luhur; terhormat. Sedangkan kemuliaan itu sendiri berarti keluhuran; hal mulia; keagungan; kehormatan.
Kemuliaan yaitu derajat atau kedudukan seseorang yang tinggi, pangkat yang tinggi, martabat yang tinggi dan luhur, baik di hadapan insan mupun di hadapan Tuhannya. Oleh sebab itu, untuk mencapai suatu tingkat kemual iaan itu seseorang harus merai hnya dengan cara-cara tertentu dan perbuatan serta sikap tertentu yang dianggap terpuji.
Derajat kemuliaan seseorang di hadapan insan bergotong-royong bukan sebab pangkat, jabatan atau status sosialnya. Islam sudah menghapus sistem kasta, perbedaan status sosial, serta diskriminasi seseorang dalam segala hal.
Terkait dengan segala hal, kemuliaan seseorang teletak pada tujuan dari apa yang dilakukan apakah spesialuntuk untuk mencari penghidupan dunia saja atau untuk mencari penghidupan demi mencapai ridha Allah dan untuk bekal diberibadah kepada Allah.
Kemuliaan seseorang ditentukan dari derajat keimanan dan ketakwaannya. Oleh sebab itu pekerjaan apapun selain yang sudah ditentukan keharamannya, yaitu mulia jikalau dilandasi dengan nilai-nilai Islam menurut al-Quran dan hadits, yang tujuan utamanya untuk ibadah dan mencari ridha Allah.
®
Kepustakaan:
Abdusshabur Syahin, Kemuliaan Jiwa, dalam Wasiat Taqwa Ulama-ulama al-Azhar Kairo, alih bahasa Husein Muhammad, (Jakarta: Bulan Bintang, 1986). Thohir Luth, Antara Perut dan Etos Kerja, dalam Perspektif Islam, (Jakarta: Gema Insani, 2001).