Latihan Soal Standar Ujian Nasional Bahasa Indonesia Untuk Sma Terbaru
Latihan Soal Standar Ujian Nasional Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengan Atas Terbaru - Salah satu cara untuk mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional (UN) dalah dengan banyak latihan mengerjakan soal yang sesuai dengan kisi-kisi UN. melaluiataubersamaini banyak mengerjakan soal, kita akan terbiasa dengan jenis-jenis soal yang akan keluar di ujian. Berikut ialah beberapa tes soal standar Ujian Nasional Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengan Atas terbaru.
Pilihlah jawabanan yang paling tepat!
1. Perhatikan paragraf diberikut!
Seiring dengan pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor, Indonesia kebanjiran onderdil kendaraan bermotor dan oli tiruan. Peredaran kedua barang ini tentu mengancam nyawa baik pengendara maupun penumpang. Pemerintah perlu memperbaharui dan mempersembahkan tindakan lebih tegas terhadap para pemalsu produk tersebut, terutama yang menyangkut kesehatan dan keselamatan masyarakat.
Arti kata onderdil dalam paragraf tersebut ialah ...
A. Mesin
B. Suku cadang
C. Perkakas
D. Perbengkelan
E. Produk
Paragraf diberikut untuk soal nomor 3 dan 4!
1) Kebakaran hutan dan lahan seluas 1,7 juta hektare menimbulkan banyak sekali masalah. 2) Lebih dari 43 juta masyarakat terpapar asap dan 504.000 masyarakat terkena nanah saluran napas. 3) Tidak spesialuntuk itu, terdapat 12 masyarakat meninggal dan kerugian materi ditaksir sekitar Rp 20 triliun. 4) Asap juga melumpuhkan acara penerbangan selama hampir dua bulan, mematisurikan perekonomian rakyat, dan menghentikan acara pendidikan. 5) Jika Pemerintah tegas dan membela kepentingan rakyat, semenjak awal pelaku pembakaran hutan niscaya sudah ditindak tegas.
2. Kalimat opini dalam paragraf tersebut ditunjukkan kalimat ...
A. 1)
B. 2)
C. 3)
D. 4)
E. 5)
3. Apa yang menimbulkan banyak sekali problem dalam paragraf tersebut?
A. Kebakaran hutan terjadi lantaran ketidaktegasan Pemerintah.
B. Peristiwa kabut asap terjadi lantaran pembakaran hutan.
C. Masalah tersebut disebabkan kebakaran hutan dan lahan.
D. Berbagai problem terjadi lantaran perekonomian mati suri.
E. Kebakaran hutan disebabkan acara pendidikan terhenti.
4. Perhatikan kutipan puisi diberikut!
Di Meja Makan
Ia makan nasi dan isi hati
pada ekspresi terkunyah duka
tatapan matanya pada lain sisi meja
lelaki muda yang dirasa
tidak lagi dimilikinya.
Ruang diributi jerit dada
Sambal tomat pada mata
meleleh air racun dosa
Makna simbol kata bercetak miring dalam puisi tersebut ialah ...
A. Kemarahan
B. Kepedihan
C. Kegelisahan
D. Kegundahan
E. Kesepian
5. Perhatikan kutipan puisi diberikut!
Sejarum Peniti, Sepunggung Gunung
Puisi dengan penuh rasa khawatir, curiga dan cemburu
menyaksikan dedaunan, pepohonan, unggas, ikan, cuaca,
zat asam, susunan syaraf, sungai danau, lautan.
Bercakap serak dan gagu dengan sesamanya
bagi kawanan makhluk yang sudah dilucuti kesempurnaannya
dalam harmoni yang dulu tiada tertandingi.
Majas yang paling secara umum dikuasai dalam kutipan puisi tersebut ialah ...
A. Metafora
B. Anafora
C. Hiperbola
D. Personifikasi
E. Eufemisme
Advertisement 6. Perhatikan kutipan cerpen diberikut!
Barista itu terlihat sibuk menyeduh kopi Toraja, dicampur kremer dan beberapa tetes cointreau. Tangannya mengaduk perlahan. Sesekali matanya mencuri pandang, ke arah seorang cowok yang duduk di sudut kedai kopi ini. Pemuda itu sedang fokus mengakses internet dari laptop. Butiran keringat, berkilat-kilat di wajahnya. Musim kemarau di negeri tropis, membuat sore yang teduh, jadi terasa masih gerah. Padahal, matahari di ufuk barat mulai terbenam dan lembayun oranye sudah menggaris cakrawala.
Latar dalam kutipan cerpen tersebut ialah ...
A. Kedai kopi, sore hari, teduh
B. Negeri tropis, trend kemarau, sibuk
C. Kedai kopi, malam hari, syahdu
D. Negeri tropis, sore hari, sibuk
E. Sudut kedai, malam hari, syahdu
7. Perhatikan ilustrasi diberikut!
Pak Usman ialah pengusaha batako. Akan tetapi, akhir-akhir ini usaspesialuntuk mengalami kemunduran. Bahkan, usaspesialuntuk terancam bangkrut. Ia berniat mengganti pekerjaan. Ia ingin menjadi seorang petani.
Ungkapan tepat untuk ilustrasi tersebut ialah ...
A. Banting tulang
B. Banting harga
C. Banting stir
D. Banting kaki
E. Banting mata
8. Cermati pantun rumpang diberikut!
Sungguh indah negeri kayangan,
...
Jangan lupakan kebijaksanaan baik kawan,
Budi baik dibawa mati.
Larik tepat untuk melengkapi pantun tersebut ialah ...
A. Peri menari di atas peti
B. Suka citamu menari di atas peti
C. Hendaklah engkau berjuang menjaga peti
D. Ternyata tiruana khayalan diri sendiri
E. Kusadari tiruana ada di dalam peti
9. Cermati judul karya ilmiah diberikut!
1) Peningkatan Kemampuan Berbicara dengan Media Video Dokumenter
2) Menumbuhkan Minat Belajar terhadap Ilmu Teknologi
3) Bahasa dan Sastra sebagai Identitas Bangsa
4) Membentuk Karakter Pada Anak Usia Dini
5) Semangat Kepahlawanan pada Era Reformasi
Penulisan tidak tepat judul karya ilmiah ditunjukkan oleh nomor ...
A. 1)
B. 2)
C. 3)
D. 4)
E. 5)
10. Perhatikan kutipan esai diberikut!
Persyaratan puisi paling esensial ialah kenyataan. Tidak ada puisi tanpa kenyataan. Tidak ada kesastraan dan bentuk seni apa pun yang tidak bertolak dari kenyataan. Kita tidak bisa berseru, menyerupai Tuhan, “Kunfayakun”. Namun, sudah tentu realitas dalam seni bukanlah replika bergairah sejumlah materi kasar. Seni pun ialah suatu proses dan hasil dialektik. Harus ada seseorang, suatu kepribadian, yang merdeka. Puisi membentuk suatu hubungan yang kreatif dengan kenyataan. Sementara itu, puisi menyediakan suatu obrolan dengan orang lain.
Kalimat simpulan tepat untuk mengakhiri esai tersebut ialah ...
A. Penyair harus memperhatikan kenyataan dalam setiap puisi-puisi yang ditulisnya.
B. Penyair tidak bisa bertindak menyerupai Tuhan dengan membuat kenyataannya sendiri.
C. Penyair dan karya-karyanya harus memiliki kepribadian yang merdeka.
D. Puisi ialah suatu proses dan hasil dialektik penyair dengan karyanya.
E. Puisi membentuk hubungan yang kreatif dengan kenyataan.
Kunci Jawaban:
1. B
2. E
3. C
4. B
5. D
6. A
7. C
8. A
9. D
10. E
Demikianlah beberapa pola tes soal standar Ujian Nasional Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengan Atas terbaru. Semoga bermanfaa!
Pilihlah jawabanan yang paling tepat!
1. Perhatikan paragraf diberikut!
Seiring dengan pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor, Indonesia kebanjiran onderdil kendaraan bermotor dan oli tiruan. Peredaran kedua barang ini tentu mengancam nyawa baik pengendara maupun penumpang. Pemerintah perlu memperbaharui dan mempersembahkan tindakan lebih tegas terhadap para pemalsu produk tersebut, terutama yang menyangkut kesehatan dan keselamatan masyarakat.
Arti kata onderdil dalam paragraf tersebut ialah ...
A. Mesin
B. Suku cadang
C. Perkakas
D. Perbengkelan
E. Produk
Paragraf diberikut untuk soal nomor 3 dan 4!
1) Kebakaran hutan dan lahan seluas 1,7 juta hektare menimbulkan banyak sekali masalah. 2) Lebih dari 43 juta masyarakat terpapar asap dan 504.000 masyarakat terkena nanah saluran napas. 3) Tidak spesialuntuk itu, terdapat 12 masyarakat meninggal dan kerugian materi ditaksir sekitar Rp 20 triliun. 4) Asap juga melumpuhkan acara penerbangan selama hampir dua bulan, mematisurikan perekonomian rakyat, dan menghentikan acara pendidikan. 5) Jika Pemerintah tegas dan membela kepentingan rakyat, semenjak awal pelaku pembakaran hutan niscaya sudah ditindak tegas.
2. Kalimat opini dalam paragraf tersebut ditunjukkan kalimat ...
A. 1)
B. 2)
C. 3)
D. 4)
E. 5)
3. Apa yang menimbulkan banyak sekali problem dalam paragraf tersebut?
A. Kebakaran hutan terjadi lantaran ketidaktegasan Pemerintah.
B. Peristiwa kabut asap terjadi lantaran pembakaran hutan.
C. Masalah tersebut disebabkan kebakaran hutan dan lahan.
D. Berbagai problem terjadi lantaran perekonomian mati suri.
E. Kebakaran hutan disebabkan acara pendidikan terhenti.
4. Perhatikan kutipan puisi diberikut!
Di Meja Makan
Ia makan nasi dan isi hati
pada ekspresi terkunyah duka
tatapan matanya pada lain sisi meja
lelaki muda yang dirasa
tidak lagi dimilikinya.
Ruang diributi jerit dada
Sambal tomat pada mata
meleleh air racun dosa
Makna simbol kata bercetak miring dalam puisi tersebut ialah ...
A. Kemarahan
B. Kepedihan
C. Kegelisahan
D. Kegundahan
E. Kesepian
5. Perhatikan kutipan puisi diberikut!
Sejarum Peniti, Sepunggung Gunung
Puisi dengan penuh rasa khawatir, curiga dan cemburu
menyaksikan dedaunan, pepohonan, unggas, ikan, cuaca,
zat asam, susunan syaraf, sungai danau, lautan.
Bercakap serak dan gagu dengan sesamanya
bagi kawanan makhluk yang sudah dilucuti kesempurnaannya
dalam harmoni yang dulu tiada tertandingi.
Majas yang paling secara umum dikuasai dalam kutipan puisi tersebut ialah ...
A. Metafora
B. Anafora
C. Hiperbola
D. Personifikasi
E. Eufemisme
Barista itu terlihat sibuk menyeduh kopi Toraja, dicampur kremer dan beberapa tetes cointreau. Tangannya mengaduk perlahan. Sesekali matanya mencuri pandang, ke arah seorang cowok yang duduk di sudut kedai kopi ini. Pemuda itu sedang fokus mengakses internet dari laptop. Butiran keringat, berkilat-kilat di wajahnya. Musim kemarau di negeri tropis, membuat sore yang teduh, jadi terasa masih gerah. Padahal, matahari di ufuk barat mulai terbenam dan lembayun oranye sudah menggaris cakrawala.
Latar dalam kutipan cerpen tersebut ialah ...
A. Kedai kopi, sore hari, teduh
B. Negeri tropis, trend kemarau, sibuk
C. Kedai kopi, malam hari, syahdu
D. Negeri tropis, sore hari, sibuk
E. Sudut kedai, malam hari, syahdu
7. Perhatikan ilustrasi diberikut!
Pak Usman ialah pengusaha batako. Akan tetapi, akhir-akhir ini usaspesialuntuk mengalami kemunduran. Bahkan, usaspesialuntuk terancam bangkrut. Ia berniat mengganti pekerjaan. Ia ingin menjadi seorang petani.
Ungkapan tepat untuk ilustrasi tersebut ialah ...
A. Banting tulang
B. Banting harga
C. Banting stir
D. Banting kaki
E. Banting mata
8. Cermati pantun rumpang diberikut!
Sungguh indah negeri kayangan,
...
Jangan lupakan kebijaksanaan baik kawan,
Budi baik dibawa mati.
Larik tepat untuk melengkapi pantun tersebut ialah ...
A. Peri menari di atas peti
B. Suka citamu menari di atas peti
C. Hendaklah engkau berjuang menjaga peti
D. Ternyata tiruana khayalan diri sendiri
E. Kusadari tiruana ada di dalam peti
9. Cermati judul karya ilmiah diberikut!
1) Peningkatan Kemampuan Berbicara dengan Media Video Dokumenter
2) Menumbuhkan Minat Belajar terhadap Ilmu Teknologi
3) Bahasa dan Sastra sebagai Identitas Bangsa
4) Membentuk Karakter Pada Anak Usia Dini
5) Semangat Kepahlawanan pada Era Reformasi
Penulisan tidak tepat judul karya ilmiah ditunjukkan oleh nomor ...
A. 1)
B. 2)
C. 3)
D. 4)
E. 5)
10. Perhatikan kutipan esai diberikut!
Persyaratan puisi paling esensial ialah kenyataan. Tidak ada puisi tanpa kenyataan. Tidak ada kesastraan dan bentuk seni apa pun yang tidak bertolak dari kenyataan. Kita tidak bisa berseru, menyerupai Tuhan, “Kunfayakun”. Namun, sudah tentu realitas dalam seni bukanlah replika bergairah sejumlah materi kasar. Seni pun ialah suatu proses dan hasil dialektik. Harus ada seseorang, suatu kepribadian, yang merdeka. Puisi membentuk suatu hubungan yang kreatif dengan kenyataan. Sementara itu, puisi menyediakan suatu obrolan dengan orang lain.
Kalimat simpulan tepat untuk mengakhiri esai tersebut ialah ...
A. Penyair harus memperhatikan kenyataan dalam setiap puisi-puisi yang ditulisnya.
B. Penyair tidak bisa bertindak menyerupai Tuhan dengan membuat kenyataannya sendiri.
C. Penyair dan karya-karyanya harus memiliki kepribadian yang merdeka.
D. Puisi ialah suatu proses dan hasil dialektik penyair dengan karyanya.
E. Puisi membentuk hubungan yang kreatif dengan kenyataan.
Kunci Jawaban:
1. B
2. E
3. C
4. B
5. D
6. A
7. C
8. A
9. D
10. E
Demikianlah beberapa pola tes soal standar Ujian Nasional Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengan Atas terbaru. Semoga bermanfaa!