47 Pola Kalimat Aktif Transitif Dan Pengertian Lengkap
47 misal Kalimat Aktif Transitif dan Pengertian Lengkap - Apabila ditinjau dari subjeknya, kalimat dibagi menjadi 2 jenis yaitu kalimat aktif dan kalimat pasif. Pada kalimat aktif subjek melaksanakan tindakan/pekerjaan kepada objek sedangkan kalimat pasif subjek yang dikenai suatu pekerjaan/tindakan oleh objek. Kalimat aktif sendiri dibagi menjadi 2 jenis yaitu kalimat aktif transitif dan kalimat aktif intransitif. Berikut ini yaitu pengertian dan pola kalimat aktif transitif.
Kalimat aktif transitif yaitu kalimat yang predikatnya memerlukan objek untuk dikenai suatu pekerjaan/tindakan oleh subjek. Kalimat ini membutuhkan objek sehingga apabila objeknya dihilangkan kalimat akan menjadi rancu bahkan kehilangan makna.
misal:
Ani membeli sebuah buku untuk adiknya
S P O K
Perhatikan kalimat diatas, Jika objek dihilangkan kalimatnya akan menjadi rancu dan tidak jelas.
Ciri-Ciri Kalimat Aktif Transitif
1. Kata kerja diawali dengan awalan Me-, Me(N) atau Ber-
2. Bisa dirubah kedalam bentuk kalimat pasif.
misal:
Ani menyiram bunga di taman.
S P O K
Bunga itu disiram oleh Ani di taman.
S P O K
Jenis-Jenis Kalimat Aktif Transitif
Kalimat aktif transitif dibedakan menjadi 2 jenis yaitu kalimat ekatransitif dan dwitransitif.
1. Kalimat Ekatransitif
Kalimat ekatransitif yaitu kalimat transitif yang spesialuntuk memilki satu objek.
misal:
Saya membeli buku baru.
S P O K
Budi bertanya kepada ayahnya.
S P O
2. Kalimat Dwitrasitif
Kalimat ini adalalah kalimat transitif yang verba atau kata kerjanya diikuti oleh 2 buah nomina yang masing-masing berfungsi sebagai objek dan pelengkap.
misal:
Ayah membelikan kakakku motor baru.
S P O Pel
Pak budi sedang mencarikan anaknya pekerjaan.
S P O Pel
misal-misal Kalimat Aktif Transitif:
Kalimat Ekatransitif
- Ani menggoreng ikan di dapur.
- Ayah sedang menonton pertandingan sepak bola di ruang tamu.
- Adikku mengerjakan PR dengan fokus.
- Budi menendang bola itu sampai masuk ke rumah pak Raden.
- Joshua selalu meminum susu sebelum pulas.
- Pak Bambang bahagia memmenolong orang lain.
- Ibu Desi bahagia menanam bunga di tamannya.
- Andi dan Budi selalu mengejek Ani sampai menangis.
- Pak Tono memancing ikan di sungai Citarum.
- Para turis itu mengunjungi Pulau Bali sebagai tujuan wisata mereka.
- Guru kami mempersembahkan kiprah yang sangat banyak.
- Pemerintah menaikan harga materi bakar minyak.
- Susi memmembersihkankan piring dengan membersihkan.
- Semua anak pria di sekolahku memmembersihkankan toilet.
- Harimau memakan sebuah rusa yang besar.
- Pemburu itu menembak gajah sumatera.
- Ayah menangkap ikan di sungai.
- Ibu memmembersihkankan isi perut ikan sebelum digoreng.
- Ikan hias itu memakan jangkrik.
- Motor itu menabrak seorang pejalan kaki.
- Ibu menggoreng ikan ketika saya pergi.
Kalimat Dwitransitif
- Budi meminjami Andi sebuah pulpen.
- Dia memakaikan anjingnya sebuah topi biar terlihat cantik.
- Pak Yoga memperlihatkan korban peristiwa itu menolongan.
- Joko menitipkan Andi sebuah baju.
- Dewi memmenolong kiprah adiknya.
- Kakak saya mengerjakan PR matematika kawannya.
- Paman memeperbaiki sepeda keponakanku di bengkel.
- Orang yang menggunakan baju merah itu mencuri uang Budi di sekolah.
- Dia mempersembahkan Andi peluang kedua.
- Ibunya Jhony membawakan Jhony sarapan di sekolah.
- Anjing itu menggigit tangan Budi.
- Kakek menceritakan saya kisah hidupnya.
- Saksi mata itu mempersembahkan polisi keterangan tiruan.
- Kakaku memmembuang kenangan indah pacarnya.
- Paman menghadiahi saya buku baru.
- Ayah menyuruh abang bersenam pagi.
- Pak Anto mempersembahkan hadiah kepada tamunya.
- Pejuang itu menceritakan pengalaman hidupnya kepada Andi.
- Dia melipat baju adiknya dengan rapi.