Pengertian Dan Pola Kalimat Perintah Lengkap
Pengertian dan misal Kalimat Perintah Lengkap - Dalam ragam bahasa Indonesia, kalimat terbagi menjadi beberapa jenis diataranya ialah kalimat perintah, kalimat pertanyaan, kalimat isu dan lain-lain. Pada artikel sebelumnya sudah dibahas kalimat pertanyaan, maka kali ini marilah kita bahas kalimat perintah lebih jauh.
Kalimat perintah ialah kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang untuk melaksanakan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya.
Ciri-Ciri Kalimat Perintah
1. Intonasi pada bab simpulan kalimat naik atau meninggi.
2. Diakhiri dengan tanda baca seru (!).
3. Kalimat perintah memakai contoh inversi
4. Biasanya memakai partikel lah ataupun kan.
Jenis dan misal Kalimat Perintah
1. Kalimat perintah biasa
Kaliamat perintah jenis ini ialah kalimat yang isinya secara pribadi spesialuntuk menyuruh seseorang untuk melaksanakan sesuatu.
misal:
Tutup pintu itu!
Ambilkan saya air minum!
Buatkan ayah sarapan pagi sebelum berangkat!
Periksa tiruana jendela sebelum pergi meninggalkan rumah!
Hidupkan lampumu semoga ruangan ini menjadi terang!
Bangunkan kakakmu segera!
Temuilah pamanmu yang sedang ada di rumah!
Parkirkan motor kendaraanmu dengan baik dan benar semoga aman!
Taruhlah buku-buku mu di dalam lemari semoga terlihat rapih!
Berilah makan bawah umur yatim!
Berdoalah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa!
Minumlah obat dari dokter!
Buanglah tiruana barang bekas yang tak terpakai lagi!
Mintalah maaf kepada Ani!
Katakan padanya apa yang sudah kamu lihat!
Kuburkan tiruana barang bekas itu semoga tidak menjadi masukang nyamuk!
2. Kalimat perintah ajakan
Kalimat perintah jenis ini mengandung perintah dengan cara mengajak seseorang untuk melaksanakan sesuatu. Biasanya kalimat perintah ini ditandai dengan kata-kata “ayo, “marilah”, dan lain-lain.
misal:
Ayo berguru dengan giat!
Marilah berbuat baik satu sama lain!
Ayo kita bangun rasa kekeluargaan!
Budayakanlah hidup membersihkan!
Marilah bahu-membahu menanam pohon!
Ayo kumpulkan barang-barang bekas untuk memmenolong anak yatim!
Ayo bangkitkan semangat juang kita!
Marilah berangkat bersama-sama!
Ayo selamatkan para korban tragedi alam!
Ayo diberi hormat kepada orang yang lebih tua!
Advertisement
3. Kalimat perintah larangan
Kalimat perintah ini bermakna meminta atau memerintah seseorang untuk tidak melaksanakan atau melarang orang lain berbuat sesuatu. Bisanya kalimat ini ditanda dengan kata - kata larangan menyerupai “tidakboleh”, dan lain-lain.
misal:
Jangan memmembuang sampah di sembarang tempat!
Jangan bangun kesiangan!
Jangan berjalan di atas rumput!
Jangan berbicara selagi makan!
Jauhkan diri Anda dari narkoba dan obat-obatan terlarang!
Jauhkan benda-benda berbahaya dari jangkauan bawah umur kecil!
Jauhkan hewan ternak itu dari kebun sayuran!
Jangan pernah hadir lagi kembali!
Jangan bilang kepada yang lain ihwal problem itu!
4. Kalimat perintah masukan
Kalimat perintah ini bermakna menyuruh atau meminta seseorang untuk melaksanakan sesuatu dengan cara mempersembahkan masukan. Kalimat perintah ini ditandai dengan kata-kata menyerupai seharusnya, sebaiknya, dan lain-lain.
misal:
Sebaiknya engkau hadir sempurna waktu esok hari!
Sebaiknya engkau tidakboleh pernah menggangunya!
Seharusnya engkau pergi dari ruanagn ini sekarang!
Sebaiknya Anda berguru dengan ulet semoga naik kelas!
Seharusnya kamu hidupkan lampu ini!
Seharusnya engkau meminum obat dari dokter!
Sebaiknya engkau menyusul saya di rumah!
Sebaiknya tidakboleh pernah berkata menyerupai itu kepadanya!
Sebaiknya lupakan saja problem ini!
Sebaiknya tinggalkan saya saja disini sendiri!
Sebaiknya minta izin lampau kepada yang punya!
5. Kalimat perintah sopan
Kalimat perintah ini menyerupai kalimat perintah biasa namun terdengar lebih sopan. Agar menjadi kalimat perintah yang sopan kalimat perintah perlu ditambah dengan memakai kata-kata permintaan seperti, “mohon”, “tolong”, dan lain-lain.
misal:
Mohon tidakboleh mencakupk di ruangan ini!
Mohon pindahkan motor Anda dari kawasan ini!
Tolong pinjamkan saya uang seribu rupiah!
Tolong hapus nomor handphoneku !
Tolong tidakboleh pr ganggu saya lagi !
Tolong engkau lupakan tiruana kenangan indah diantara kita !
Tolong hapus tiruana foto kita berdua!
Mohon tidakboleh sakiti aku!
Mohon tidakboleh terlambat hadir!
Mohon ambil tiruana persyaratan itu di di atas meja!
Mohon lindungi alam dan sekitarnya!
Mohon pelajari apa yang sudah ibu ajarkan!
Tolong jauhi beliau dariku!
Tolong lindungi saya dari kejaran laki-laki itu!
Tolong berbicara dengan jujur padaku!
Mohon membersihkankan ruangan ini!
Tolong berbicara dengan tegas dan jelas!
Kalimat perintah ialah kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang untuk melaksanakan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya.
Ciri-Ciri Kalimat Perintah
1. Intonasi pada bab simpulan kalimat naik atau meninggi.
2. Diakhiri dengan tanda baca seru (!).
3. Kalimat perintah memakai contoh inversi
4. Biasanya memakai partikel lah ataupun kan.
Jenis dan misal Kalimat Perintah
1. Kalimat perintah biasa
Kaliamat perintah jenis ini ialah kalimat yang isinya secara pribadi spesialuntuk menyuruh seseorang untuk melaksanakan sesuatu.
misal:
Tutup pintu itu!
Ambilkan saya air minum!
Buatkan ayah sarapan pagi sebelum berangkat!
Periksa tiruana jendela sebelum pergi meninggalkan rumah!
Hidupkan lampumu semoga ruangan ini menjadi terang!
Bangunkan kakakmu segera!
Temuilah pamanmu yang sedang ada di rumah!
Parkirkan motor kendaraanmu dengan baik dan benar semoga aman!
Taruhlah buku-buku mu di dalam lemari semoga terlihat rapih!
Berilah makan bawah umur yatim!
Berdoalah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa!
Minumlah obat dari dokter!
Buanglah tiruana barang bekas yang tak terpakai lagi!
Mintalah maaf kepada Ani!
Katakan padanya apa yang sudah kamu lihat!
Kuburkan tiruana barang bekas itu semoga tidak menjadi masukang nyamuk!
2. Kalimat perintah ajakan
Kalimat perintah jenis ini mengandung perintah dengan cara mengajak seseorang untuk melaksanakan sesuatu. Biasanya kalimat perintah ini ditandai dengan kata-kata “ayo, “marilah”, dan lain-lain.
misal:
Ayo berguru dengan giat!
Marilah berbuat baik satu sama lain!
Ayo kita bangun rasa kekeluargaan!
Budayakanlah hidup membersihkan!
Marilah bahu-membahu menanam pohon!
Ayo kumpulkan barang-barang bekas untuk memmenolong anak yatim!
Ayo bangkitkan semangat juang kita!
Marilah berangkat bersama-sama!
Ayo selamatkan para korban tragedi alam!
Ayo diberi hormat kepada orang yang lebih tua!
3. Kalimat perintah larangan
Kalimat perintah ini bermakna meminta atau memerintah seseorang untuk tidak melaksanakan atau melarang orang lain berbuat sesuatu. Bisanya kalimat ini ditanda dengan kata - kata larangan menyerupai “tidakboleh”, dan lain-lain.
misal:
Jangan memmembuang sampah di sembarang tempat!
Jangan bangun kesiangan!
Jangan berjalan di atas rumput!
Jangan berbicara selagi makan!
Jauhkan diri Anda dari narkoba dan obat-obatan terlarang!
Jauhkan benda-benda berbahaya dari jangkauan bawah umur kecil!
Jauhkan hewan ternak itu dari kebun sayuran!
Jangan pernah hadir lagi kembali!
Jangan bilang kepada yang lain ihwal problem itu!
4. Kalimat perintah masukan
Kalimat perintah ini bermakna menyuruh atau meminta seseorang untuk melaksanakan sesuatu dengan cara mempersembahkan masukan. Kalimat perintah ini ditandai dengan kata-kata menyerupai seharusnya, sebaiknya, dan lain-lain.
misal:
Sebaiknya engkau hadir sempurna waktu esok hari!
Sebaiknya engkau tidakboleh pernah menggangunya!
Seharusnya engkau pergi dari ruanagn ini sekarang!
Sebaiknya Anda berguru dengan ulet semoga naik kelas!
Seharusnya kamu hidupkan lampu ini!
Seharusnya engkau meminum obat dari dokter!
Sebaiknya engkau menyusul saya di rumah!
Sebaiknya tidakboleh pernah berkata menyerupai itu kepadanya!
Sebaiknya lupakan saja problem ini!
Sebaiknya tinggalkan saya saja disini sendiri!
Sebaiknya minta izin lampau kepada yang punya!
5. Kalimat perintah sopan
Kalimat perintah ini menyerupai kalimat perintah biasa namun terdengar lebih sopan. Agar menjadi kalimat perintah yang sopan kalimat perintah perlu ditambah dengan memakai kata-kata permintaan seperti, “mohon”, “tolong”, dan lain-lain.
misal:
Mohon tidakboleh mencakupk di ruangan ini!
Mohon pindahkan motor Anda dari kawasan ini!
Tolong pinjamkan saya uang seribu rupiah!
Tolong hapus nomor handphoneku !
Tolong tidakboleh pr ganggu saya lagi !
Tolong engkau lupakan tiruana kenangan indah diantara kita !
Tolong hapus tiruana foto kita berdua!
Mohon tidakboleh sakiti aku!
Mohon tidakboleh terlambat hadir!
Mohon ambil tiruana persyaratan itu di di atas meja!
Mohon lindungi alam dan sekitarnya!
Mohon pelajari apa yang sudah ibu ajarkan!
Tolong jauhi beliau dariku!
Tolong lindungi saya dari kejaran laki-laki itu!
Tolong berbicara dengan jujur padaku!
Mohon membersihkankan ruangan ini!
Tolong berbicara dengan tegas dan jelas!